PDAM Minim Sumber Air Baku

Sumber:antarakalsel.com - 9 September 2014
Kategori:Air Minum

Direktur Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Eko Sugiharto mengemukakan, perusahaan yang dipimpinnya minim sumber air baku.


"Oleh karena minimnya sumber air baku, sehingga berdampak pada kurangnya pasokan air bersih ke pelanggan pada musim kemarau seperti sekarang," katanya di Pelaihari (ibu kota kabupaten, 65 kilometer timur Banjarmasin), Selasa.

Ia menerangkan, sumber air baku Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tanah Laut (Tala) saat ini hanya ada satu, yaitu Sungai Taboneo. "Apabila air di sungai tersebut kering maka ketersediaan air bersih di kota Pelaihari semakin kritis," tuturnya. 

Menurut dia, melihat kenyataan tersebut tentunya PDAM Tala bersama pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat merencanakan pembangunan sumber air baku di sekitar perkebunan PTPN XIII, berupa embong yang dapat menampung air pada saat musim kemarau.

"Berdasarkan rencana pembangunan embung di sekitar kawasan perkebunan PTPN XII tersebut dimulai pengerjaannya tahun 2015 dan kita berharap pembangunan tersebut terealisasi," ujarnya.

Ia menambahkan, selama ini dengan kondisi air baku satu-satunya dari Sungai Taboneo tersebut, sehingga bila memasuki musim kemarau ketersediaan air berkurang, sementara masyarakat sangat memerlukan, khususnya warga "kota dalas hangit" Pelaihari.

"Kurangnya ketersediaan air pada musim kemarau dirasakan warga yang belum menjadi pelanggan PDAM Tala, sehingga untuk mencukupi kebutuhan air tersebut PDAM Tala menyediakan tiga buah mobil tangki bagi masyarakat Pelaihari," katanya.

Menurut dia, keperluan air bersih di kota Pelaihari ke depan perlu perhatian, agar tidak menjadi langganan kesulitan air bersih apabila musim kemarau tiba.

"Selama ini apabila musim kemarau kesulitan air bersih di kota Pelaihari selalu menjadi langganan, khususnya bagi warga yang belum menjadi pelanggan PDAM Tala," katanya. 

Anang, warga RT 5 Desa Ujung Batu Kecamatan Pelaihari sangat mengeluhkan ketersediaan air bersih setiap tahun ketika memasuki musim kemarau.

  "Sumur bor yang dibantu pemkab tidak bisa digunakan airnya, begitu juga sumber air yang ada semakin berkurang ketika memasuki musim kemarau. Kita berharap ada solusi pemerintah daerah agar tidak tiap tahun menjadi langganan kesulitan air," tegasnya.


Post Date : 10 September 2014