PBB: 6 M Penduduk Dunia Punya Ponsel Tapi Hanya 4,5 M yang Punya Toilet

Sumber:detik.com - 25 Maret 2013
Kategori:Sanitasi
Dari 7 miliar jumlah penduduk di dunia, 6 miliar diantaranya sudah memiliki telepon seluler (ponsel) pribadi. Mirisnya, hanya 4,5 miliar orang yang memiliki akses untuk sanitasi yang layak, salah satunya toilet.

Data statistik yang mengejutkan tersebut telah mendorong organisasi internasional untuk meluncurkan kampanye global guna memperbaiki sanitasi bagi 2,5 miliar orang yang kesehatannya berisiko.

Wakil Sekretaris Jenderal PBB, Jan Eliasson, menyebut sanitasi yang buruk sebagai 'silent disaster' atau bencana diam-diam, yang mencerminkan kemiskinan dan ketimpangan besar di dunia saat ini.

PBB mengatakan harus ada tindakan nyata untuk menghilangkan praktik buang air besar (BAB) sembarangan, yang banyak menimbulkan penyakit. Sebenarnya praktik BAB sembarangan sudah mengalami penurunan sebesar 271 juta sejak tahun 1990. Namun masih saja dipraktikkan oleh 1,1 miliar orang atau 15 persen dari populasi di dunia.

PBB menyatakan BAB sembarangan adalah salah satu penyebab utama diare, yang menyebabkan kematian lebih dari 750.000 anak di bawah usia lima tahun setiap tahun.

"22 Negara mencapai lebih dari 80 persen dari BAB sembarangan di dunia," jelas Jan Eliasson, Wakil Sekretaris Jenderal PBB, seperti dilansir Daily Mail, Senin (25/3/2013).

Negara tersebut antara lain Brasil, China, India, Indonesia, Kamboja, Ethiopia, Kenya, Madagaskar, Malawi, Mozambik, Nepal, Nigeria, Pakistan, Sierra Leone, Zambia, Afghanistan, Burkina Faso, Chad, Kongo, Niger, Sudan dan Sudan Selatan.

India saja menyumbang 60 persen dari jumlah orang yang masih BAB sembarangan. Hal ini sangat bertolak belakang dengan munculnya pasar ponsel dalam perkembangan ekonomi cepat. Saat ini hampir 1 miliar ponsel di India, meroket tajam dari hanya 45 juta di tahun 2002.

Meski kurangnya sanitasi, kebanyakan orang mampu membeli ponsel dengan berbagai harga. Ritel dan toko-toko seluler pun banyak menjamur di kota-kota seluruh India.

Penggunaan ponsel di negara-negara berkembang telah meroket dalam dekade terakhir, dengan tidak perlu repot-repot untuk menginstal sambungan telepon rumah. Tapi kebutuhan lain dari kehidupan sehari-hari, seperti sanitasi yang baik, belum bisa mengejar ketinggalan.

Post Date : 25 Maret 2013