Warga Ndora dan Rana Loba Minum Air Kali

Sumber:tribunnews.com - 13 September 2014
Kategori:Air Minum

Warga Kelurahan Kota Ndora dan sebagian warga Kelurahan Rana Loba, Kecamatan Borong, masih mengambil air di Kali Wae Bobo untuk kebutuhan minum, memasak, mandi dan cuci. Padahal air sangat kotor.

Hal ini disampaikan beberapa warga Kelurahan Kota Ndora, Yos (32), Jhon (35), Woda (40) ketika ditemui di Kampung Wolo Kolo, Kelurahan Kota Ndora, Rabu (10/9/2014) malam.

Warga mengakui, sampai saat ini warga di kampung tersebut masih minum air dari Kali Wae Bobo. Padahal mereka tinggal di Ibukota Kabupaten Matim.  Bagi warga yang memiliki uang bisa membeli air dari mobil tangki. Untuk ukuran 1.100 liter harganya Rp 30.000, sedangkan ukuran 5.000 liter harganya Rp 150.000.

"Pada musim hujan, kami memanfaatkan air hujan untuk keperluan minum, mandi dan cuci. Jika tidak ada hujan pasti kami jalan kaki atau pakai motor ke Kali Wae Bobo untuk mandi, cuci dan mengambil air untuk minum. Jika ada uang kami beli air dengan harga Rp 30.000-Rp 300.000 perminggu," kata John, dibenarkan Yos dan Woda.

Keluhan sama disampaikan warga Kampung Ende dan Kampung Baru, Kelurahan Kota Ndora, Murti Jahida, Siti Rosida, ketika ditemui Pos Kupang di Kali Wae Bobo, Borong, Rabu (10/9/2014) pagi.

Mereka mengatakan, meski Kabupaten Matim sudah enam tahun pisah dari Kabupaten Manggarai, namun warga Kota Borong masih kesulitan air minum. Meskipun warga memiliki sumur di rumah, namun airnya mengandung zat kapur, asin dan airnya kekuningan karena dekat dengan laut.

"Kalau kami pakai air sumur untuk masak, hasilnya nasi akan berwarna kuning. Apalagi masak bubur dan sayur. Karena itu kami memilih mengambil air di Kali Wae Bobo biarpun kotor. Kami buat wadah di bagian pinggir kali untuk mengambil minum, sedangkan untuk mandi dan cuci langsung di kali ini. Kalau kami ada uang, kami beli tiga jeriken berukuran 50 liter yang harganya Rp 10.000, sedangkan mobil tangki 5.000 liter Rp 100.000 liter. Bahkan ada yang Rp 125.000 sampai Rp 150.000," kata Siti.

Sementara Adreas Kornasen, warga Kampung Bugis, Kelurahan Rana Loba, mengatakan, mereka sangat sengsara karena harus mengambil air di Kali Wae Bobo. 
Warga menyayangkan pemerintah dan DPRD Matim yang hingga saat ini tidak bisa mengatasi masalah air minum bersih yang dihadapi warga Kota Borong.



Post Date : 15 September 2014