Sampah Jadi Perhatian
Wali Kota Turun Angkat Sampah

Sumber:timorexpress.com - 15 April 2013
Kategori:Sampah Luar Jakarta
Masalah sampah di Kota Kupang menjadi sorotan media massa maupun masyarakat umum. Wali Kota Kupang, Jonas Salean berencana akan turun sendiri untuk mengangkat sampah.

Karena, banyak sampah yang menumpuk di setiap TPS dan belum diangkat Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Kupang.

Ketua DPRD Kota Kupang, Tellenmark Daud sudah mengingatkan Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang untuk mencari solusi dalam menyelesaikan sampah di Kota Kupang. Pemerintah tidak hanya mengandalkan kekurangan armada pengangkut sampah, tetapi harus mencari solusi agar semua sampah bisa diangkut untuk dibawa ke TPA.

Hal ini disampaikan Ketua DPRD Kota Kupang, Tellenmark Daud saat ditemui wartawan di Balai Kota Kupang, Jumat (12/4). Menurut Tellenmark, masalah sampah sudah menjadi keluhan masyarakat, bahkan menjadi sorotan utama dari media massa. Banyak sampah di TPS baik di lorong utama, lorong pertokoan maupun sampah di tempat pemukiman masyarakat yang belum diangkat oleh petugs.

Seringkali petugas dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Kupang mengatakan kekurangan armada pengangkut sampah. Tetapi pemerintah harus mencari solusi untuk bisa mengangkut sampah.

Hal yang sama ditegaskan Ketua Komisi B DPRD Kota Kupang Krispianus Matutina. Ia mengatakan, dalam waktu dekat DPRD akan memanggil kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Kupang, David Mengi untuk dilakukan rapat kerja dengar pendapat tentang masalah sampah di Kota Kupang.

Komisi akan mendengar konsep kerja dari kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan dalam menangani sampah di Kota Kupang. Karena, masalah sampah sudah ramai dibicarakan oleh masyarakat dan menjadi sorotan utama media massa.

Dikatakan, masalah sampah sudah berlarut-larut yang tidak bisa diselesaikan secara cepat. Keluhannya karena kekurangan armada pengangkut sampah sudah didengar masyarakat, namun tetap menjadi masalah. 

Sehingga, pemerintah harus mencari solusi dalam menyelesaikan masalah sampah.
Sementara, Wali Kota Kupang, Jonas Salean dalam menanggapi masalah sampah kepada wartawan mengatakan, diri dalam waktu dekat akan turun sendiri untuk mengangkut sampah. 

Ia mengaku, masalah sampah di Kota Kupang terjadi karena kekurangan armada pengangkut sampah. Namun Pemkot Kupang sudah mengalokasikan anggaran dalam APBD murni Kota Kupang untuk penambahan dua unit armada pengangkut sampah.

Dalam perubahan anggaran nanti akan ada penambahan lima unit armada pengangkut sampah. Pemerintah Provinsi juga akan membantu 10 unit armada pengangkut sampah. Sehingga, masalah sampah bisa teratasi. Namun aramada pengangkut sampah yang beroperasi sekarang ada 17 unit dan ini dianggap masih kurang. 

Post Date : 16 April 2013