9 Kecamatan Masih Kekeringan

Sumber:Suara Merdeka - 10 September 2009
Kategori:Kekeringan

TEMANGGUNG- Hingga kemarin, permohonan bantuan pengedropan air bersih masih mengalir ke Kantor Kesatuan Kebangsaan Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol Linmas) Temanggung.

Jika seminggu lalu yang meminta didrop air hanya warga dusun-dusun yang ada di delapan kecamatan, maka pada minggu ini telah bertambah satu, menjadi 9 kecamatan. Satu kecamatan yang warganya minta agar dibantu air bersih adalah Kecamatan Candiroto.

‘’Ada 10 dusun di kecamatan itu yang minta bantuan air. Yakni Sidoharjo, Krajan, Tledok (Desa Sidoharjo), Peron (Desa Muneng), Maronsari (Gunung Payung), Gamblok, Mentisari, Sumur, Gedangan dan Gotakan (Desa Mento),’’ jelas Kasi Linmas Kantor Kesbangpol Agus Sudaryono, di kantornya kemarin.

Dia menegaskan sebelumnya telah dianggarkan dana untuk operasional pengedropan air sebanyak 430 tangki.

Namun kini alokasi anggaran untuk operasional pengedropan air bersih bagi warga di wilayah Kabupaten Temanggung yang mengalami kekeringan, akan habis hingga jatah pengedropan Rabu (16/9) pekan depan.

Menurut dia karena musim kemarau belum berakhir dan masih banyak warga yang mengajukan permintaan air bersih, maka diusulkan agar anggaran dropping tersebut ditambah lagi.

Dengan biaya operasional Rp 150.000/tangki, maka total anggaran pengedropan itu kurang lebih Rp 64,5 juta.

‘’Sebanyak 430 tangki air bersih tersebut telah kami salurkan kepada warga dusun-dusun yang memintanya sejak 27 Juli lalu, dan akan habis pada 16 Sepetember mendatang,’’ ujarnya sembari menambahkan setiap hari didrop 10 tangki.

Menurutnya, sebelum anggaran operasional itu habis, pihaknya telah mengajukan nota dinas permintaan tambahan anggaran kepada Bupati, tertanggal 3 September lalu.

Anggaran tambahan tersebut akan digunakan untuk operasional penyaluran air sebanyak 430 tangki, atau sama dengan  tahap pertama lalu.(H24-50)



Post Date : 10 September 2009