Cimahi Penuh dengan Tumpukan Sampah

Sumber:Kompas - 07 Februari 2006
Kategori:Sampah Luar Jakarta
Cimahi, Kompas - Setelah bencana longsor di Tempat Pembuangan Akhir Sampah Leuwigajah tanggal 21 Februari 2005, ribuan meter kubik sampah di Kota Cimahi tidak bisa terangkut. Hingga sekarang sampah menumpuk di 77 tempat pembuangan sampah sementara.

Berdasarkan pemantauan Kompas, Senin (6/2), sampah sudah menggunung di hampir seluruh tempat pembuangan. Bahkan, beberapa di antaranya telah menutupi badan jalan selebar empat meter.

Kondisi tempat pembuangan sampah Pasar Atas, yang terletak di belakang Masjid Agung Cimahi, memprihatinkan. Sampah telah menggunung sekitar dua meter. Bahkan, jalan masuk menuju Pasar Atas hanya tinggal kurang lebih seperempatnya yang bisa dilewati kendaraan roda empat.

Bau busuk yang menyengat hidung serta ribuan lalat beterbangan di sekitar lokasi tempat pembuangan sampah. Menurut sejumlah warga yang tinggal di sekitar tempat pembuangan sampah, ratusan meter kubik sampah tersebut sama sekali belum diangkut dalam tiga hingga empat bulan terakhir.

Telah menggunung

Di tempat pembuangan sementara (TPS) yang terletak di depan Pusat Penjualan Barang Bekas di Jalan Sangkuriang, Cimahi, sampah juga telah menggunung. Tingginya hampir mencapai dua meter. Bahkan, menutupi tiga perempat jalan itu.

Asep Suherman, Ketua RT 03 Rw 05, Kelurahan Cimahi, Cimahi Tengah, mengatakan, sampah yang ada di TPS Pasar Atas tidak pernah diambil lagi sejak hampir enam bulan lalu.

Coba Anda kesini saat hujan baru berhenti. Baunya sangat menyengat. Apalagi lalatnya. Bisa ribuan lalat masuk ke rumah ini setiap saat. Bahkan, kalau pagi hari, ribuan belatung sering terlihat di sekitar tempat sampah itu, katanya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Cimahi Arlina Gumira mengatakan, sampah tidak akan pernah terangkut karena tidak adanya tempat pembuangan akhir (TPA). Produksi sampah di Cimahi setiap harinya mencapai 1.200 meter kubik.

Arlina menjelaskan, saat ini Pemkot Cimahi telah mengajukan wilayah Desa Cileungsing, Kecamatan Citatah, Kabupaten Bandung, sebagai alternatif TPA. Arlina memastikan, dalam lima bulan ke depan sampah di Kota Cimahi belum akan terangkut karena proses pengurusan izin TPA belum selesai. (mhd/d15)

Post Date : 07 Februari 2006