Hidup Selaras dengan Lingkungan

Sumber:Media Indonesia - 22 April 2008
Kategori:Climate

KINI living green atau hidup selaras dengan lingkungan harus menjadi bagian keseharian kita. Berikut beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk mengurangi efek gas rumah kaca (GRK) sehingga dapat memperlambat pemanasan global.

* Membudayakan gemar menanam pohon dan menggunakan tanaman hidup sebagai pagar rumah.

* Penebangan pohon harus diikuti dengan penanaman kembali bibit pohon yang sama dengan jumlah lebih banyak.

* Hindari membakar sampah. Pilahlah sampah organik dan nonorganik. Sampah organik dapat dimanfaatkan untuk membuat kompos.

* Jangan membuka lahan dengan membakar ilalang

* Hemat energi, seperti mematikan lampu dan peralatan elektronik jika tidak diperlukan, gunakan lampu hemat energi, dan tidak membiarkan pintu kulkas terbuka terlalu lama.

* Menggunakan kertas di dua sisi, mendaur ulang kertas dan menggunakan bahan-bahan daur ulang.

* Membawa tas belanja sendiri (dari kain) untuk menghindari penggunaan kantong plastik.

* Hindari penggunaan lift maupun eskalator jika naik dan turun, paling tidak untuk lantai bertingkat 2, untuk menghemat listrik.

* Mendesain bangunan dengan sirkulasi dan pencahayaan yang alami sehingga meminimalkan penggunaan AC dan penerangan listrik.

* Mengganti chiller (sejenis alat yang digerakkan dengan tenaga listrik. Fungsinya mendinginkan suhu air sesuai dengan yang diinginkan) dengan refrigerant non-CFC dapat menghemat 35% energi.

* Usahakan menggunakan transportasi umum dan kendaraan yang berbahan bakar ramah lingkungan seperti gas dan biodisel.

* Untuk menempuh jarak yang dekat, usahakan tidak menggunakan kendaraan bermotor, lebih baik berjalan kaki atau naik sepeda.

* Rawatlah mesin secara berkala agar emisi gas buang kendaraan minimal.

* Menggunakan kendaraan tidak melebihi kapasitas daya angkut dan daya muat untuk mengurangi pemborosan bahan bakar akibat kinerja mesin berlebih.

* Membeli produk-produk lokal untuk mengurangi transportasi barang-barang impor.

* Periksa tekanan ban kendaraan dengan teratur. Tekanan ban yang cukup dapat menghemat penggunaan BBM.

* Istirahatkan kendaraan Anda minimal dua hari dalam seminggu.

* Operasional industri harus memantau emisi gas buang limbahnya.

* Mengolah sampah organik menjadi kompos.

(Sumber: Buku Saku Pemanasan Global, Kementerian Lingkungan Hidup/*)



Post Date : 22 April 2008