Kali Ciliwung Meluap Ratusan Rumah Terendam

Sumber:Koran Sindo - 11 Januari 2012
Kategori:Banjir di Jakarta
JAKARTA– Hujan deras yang terus meng guyur wilayah Jabodetabek menjadikan banjir di Jakarta Timur kian parah. Di Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Me layu, Jatinegara, Jakarta Timur, banjir akibat luapan Kali Ciliwung yang merendam sejak Rabu (9/1) dini hari kini sudah setinggi 150 cm. 
 
Di beberapa titik, ketinggian air bahkan melewati dua meter. Banjir menggenangi rumah warga di enam dari delapan RW di wilayah ini. “Kalau Bogor dan sini masih terus hujan, airnya bisa naik lagi,”kata Lurah Kampung Melayu Bambang Pangestu kemarin. 
 
Dia menjelaskan, saat ini 464 orang telah mengungsi ke Masjid At-Tawabin, Kantor Sudin Kesehatan Jakarta Timur, dan Rumah Sakit Hermina, Jatinegara, Jakarta Timur. Bambang memperkirakan, jika ketinggian air bertambah, tidak menutup kemungkinan jumlah pengungsi juga bertambah. Dia memastikan telah memberikan bantuan untuk korban banjir. ”Warga yang mengungsi mendapatkan bantuan nasi bungkus untuk makan pagi dan siang hari,” katanya. 
 
Sementara di Gang Anwar, Jatinegara, air setinggi 140 cm menggenangi ratusan rumah di lima RT, yakni dari RT 09 sampai RT 13 dengan 234 ke luar ga menjadi korban. Haris, warga Gang Anwar menuturkan, sebagian warga telah me ngungsi. Namun, ada juga yang bertahan di lantai dua rumahnya. Mereka yang me ngungsi antara lain tinggal di area parkir lantai dasar Rumah Sakit Hermina.“Jumlah pengungsi sekitar 40 orang. Sudah ada bantuan berupa nasi bungkus,” katanya. 
 
Sementara itu, hujan deras disertai angin kencang menyebabkan pohon tumbang di sejumlah lokasi. Di depan Polsek Senen, Jakarta Pusat sebuah pohon mahoni menimpa tiga motor milik petugas kepolisian. Selain itu pohon tumbang ju ga terjadi di Jalan Percetakan Negara, Tanah Abang, Pe ojo dan Cempaka Putih. Diseluruh wilayah Jakarta Pusat terd pat 15 pohon tumbang. 
 
Selain pohon tumbang, angin kencang juga mengakibatkan atap jembatan penyeberangan orang (JPO) di Jalan Letjen Suprapto tertiup angin dan jatuh di underpass Senen. Kepala Sudin Pertamanan Jakarta Pu sat, Ratna Diah mengatakan, warga yang menjadi korban pohon tumbang bisa melapor ke kantor Sudin Jakarta Pusat untuk mendapatkan ganti rugi. Namun, ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi warga. “Kita akan mengganti rugi jika masyarakat tertimpa pohon milik sudin,” ucapnya. 
 
Sementara itu, di wilayah Jakarta Barat sedikitnya 21 pohon jenis angsana tumbang. Bahkan salah satu pohon tumbang menimpa mobil Toyota Kijang B 188 CW di Jalan Panjang, Jakarta Barat. “Lagi macet tiba-tiba tertimpa pohon,” kata Pawit Sudiyanto, 53, pengendara mobil kijang tersebut. l kunthi fahmar sandy/ bima setiyadi/ridwansya


Post Date : 11 Januari 2013