Pemanasan Global Jadi Isu Sentral Green Festival

Sumber:Kompas - 03 Desember 2009
Kategori:Greenfest

Jakarta, Kompas - Pemanasan global kembali menjadi isu sentral dalam Green Festival 2009, 5 dan 6 Desember 2009 di Parkir Timur Senayan, Jakarta. Kali ini pengunjung akan diajak melakukan langkah nyata demi mengurangi dampak pemanasan global.

Green Festival yang diselenggarakan untuk kedua kalinya ini didukung tujuh perusahaan, yakni Pertamina, PT Unilever Indonesia Tbk, Panasonic, Sinar Mas, MetroTV, Radio FeMale, dan Kompas. Green Festival 2009 mengusung tema ”Apa yang sudah kamu lakukan…?”

”Kalau Green Festival tahun lalu lebih fokus kepada pengenalan tentang pemanasan global dan edukasi, tahun ini kami mengajak masyarakat melakukan sesuatu dalam mengurangi dampak pemanasan global,” ujar Ketua Pelaksana Program Green Festival, yang juga General Manager Public Relations Kompas Gramedia, Nugroho F Yudho, dalam jumpa pers, Rabu (2/12) di Jakarta.

Ada empat area utama di Green Festival, yaitu Experience Tunnel, Zona, Workshop, dan Entertainment.

Di area pertama pengunjung diajak mengalami langsung konstruksi es di kutub yang mencair akibat pemanasan global. Pengalaman lain di area ini adalah berdiri di atas tanah kering dan pecah-pecah, udara yang panas, tumbuhan kering, serta hutan yang gundul. Di akhir area ada paparan tentang aneka hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi pemanasan global.

Di area Zona, ada lima tema yang diusung, yakni listrik, sampah, kendaraan, air, dan pohon. Aneka penjelasan tentang yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan Bumi dari dampak pemanasan global akan dipaparkan di setiap area sesuai tema.

Di area Workshop ada penjelasan tentang upaya pencegahan dampak pemanasan global dengan narasumber dari Green Initiative Forum dan The Climate Project Indonesia.

Pada area Entertainment disajikan aktivitas anak-anak. Area ini didukung oleh majalah Bobo, NGkids, kidnesia.com, Jalan Sesama, dan lainnya. Benny dan Mice meramaikan dengan aneka karikatur tentang kebiasaan buruk manusia.

Panitia menyediakan 10.000 keping CD berisi aneka informasi yang ada di sana. Jika tidak kebagian CD, informasinya dapat diunduh dengan flash disk pengunjung. Kegiatan ini terbuka dan gratis untuk umum. (ART)



Post Date : 03 Desember 2009