Atasi Kekeringan Dengan Mengolah Air Limbah

25 Februari 2013
Dibaca : 1386 kali

Di tengah krisis air yang kian marak melanda sejumlah negara dunia,  pengolahan air limbah bisa dijadikan satu solusi tepat untuk mengatasi kekeringan.Pasalnya, lewat program tersebut air buangan akan dapat termanfaatkan dan tidak lagi terbuang sia-sia.

Pada awal 2013 ini, pemerintah Texas dikabarkan telah merampungkan proyek pengolahan air limbah yang dikenal dengan nama Big Springs. Proyek itu rencananya akan mengubah air limbah menjadi air minum.  

Seperti yang dikutip dari New York Times pengolahan air limbah tersebut dilakukan karena kapasitas air di danau Witchita Falls, Texas kian hari semakin menurun. Bahkan, pekan lalu jumlah penurunannya mencapai 40%.

Witchita Falls, ialah salah satu danau terbesar di Texas, namun sangat disayangkan kondisi Witchita dari tahun ke tahun terus memburuk, baik dari sisi kualitas maupun kuantitas. Dengan menggunakan teknologi pengolahan air ini, pemerintah Texas pun berharap dapat memproduksi 5 juta galon air minum  perhari dari air daur ulang.

Big Spring sendiri akan menjadi proyek daur ulang pertama di Texas. Menurut para ahli, proses daur ulang air limbah ini merupakan langkah jitu untuk mengatasi masalah kekeringan di Texas. Sehingga, dipastikan akan banyak pihak yang mendukung proyek daur ulang limbah tersebut.

texastribune.org melaporkan, selain digunakan untuk air minum, air hasil daur ulang itu nantinya juga akan dimanfaatkan untuk berbagai keperluan lain. Salah satunya seperti, mengairi sejumlah lapangan golf yang ada di Texas.

Myron Hess, Manajer Program Air Texas, mengatakan, program air reklamasi Big Springs sangat berpotensi untuk menjadi solusi tepat dalam menangani masalah kekeringan.

“Proyek ini juga dapat digunakan untuk mencegah pembangunan sejumlah infrastruktur mahal. Selain itu, adanya proyek daur ulang ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menghemat air,” ungkapnya.

Proses pemurnian air sendiri dimulai dengan mengambil air limbah yang telah disatukan dari pabrik pengolahan air. Kemudian, air tersebut akan disalurkan melalui membran desinfektan yang berguna untuk menyaring kotoran dan zat kimia berbahaya. 

Sebelum di distribusikan ke kran-kran air, air olahan itu akan dikeluarkan di sebuah waduk untuk diolah kembali. Tujuannya, agar air tersebut benar-benar terbebas dari segala bakteri dan aman untuk dikonsumsi.

Selain Texas, program pengolahan air juga dilakukan di negara bagian Amerika lain, seperti di Dallas, Austin dan California. Kendati demikian, langkah Texas dalam mengolah air limbah menjadi air minum tetap dianggap sebagai  langkah berani. Karena hal tersebut merupakan solusi baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Cheerli