50 Ribu Siswa di Lamongan Terima Hibah Filter Air dari Singapura

12 Juni 2013
Dibaca : 1733 kali

 

Dalam waktu dekat ini, salah satu organisasi nirlaba asal Singapura baru saja secara resmi memberikan hibah berupa filter air bersih kepada lebih dari 50 ribu anak usia sekolah di Lamongan, Jawa Timur.

Pada kesempatan itu setidaknya ada 150 filter air yang dihibahkan Singapore International Foundation (SIF) untuk 130 sekolah yang berada di wilayah Lamongan.

Menurut Sekretaris Pekerjaan Umum dan Cipta Karya Kabupaten Lamongan, Sujawo, pemberian alat penjernih air itu bertujuan untuk melayani kebutuhan air bersih yang ada di setiap sekolah di wilayah setempat.

Pemberian tersebut diberikan secara simbolis dari perwakilan SIF, Jennifer Lewis kepada Bupati Lamongan, Fadeli di Pendopo Kabupaten Lamongan, Selasa (11/6/2013).

Sujawo menerangkan, bukan hanya sekolah, sebanyak 20 desa di wilayah setempat juga akan menerima alat yang sama, sehingga diharapkan kebutuhan air bersih masyarakat bisa terlayani semakin baik. "Di mana, untuk melaksanakan kegiatan pemberian filter tersebut, SIF berkerja sama dengan Dinas PU Lamongan," katanya.

Governor SIF, Jennifer Lewis mengatakan, program Water For Life (Air Untuk Kehidupan ) ini merupakan donasi dari siswa Pioneer Junior Colege yang bekerja sama dengan lembaga Metro Dept Store. “ Adapun tujuan utamanya ialah melalui program berbagi ini, masyarakat Lamongan dapat menikmati air bersih sehingga dapat hidup lebih sehat, baik di sekolah maupun di pedesaan,” ujar Lewis saat peluncuran program Water For Life, Lamongan, Jawa Timur.

Penjelasan terpisah disampaikan Jacqueline Tan dari Metro Dept Store Singapura. Menurut dia, selain proyek fisik, sejumlah siswa dari Pioneer Junior College akan menjadi relawan di Lamongan untuk memberikan kelas pendidikan kesehatan dan kebersihan di sejumlah sekolah.

Sementara itu, Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Anil Kumar Nayar, di kesempatan yang sama berharap agar proyek tersebut tidak diartikan sebagai satu pihak mengajarkan kepada pihak yang lain. “ Namun sebagai sebuah kegiatan untuk saling belajar,”pungkasnya. Cheerli berbagai sumber.

Share