Strategi Sanitasi Kabupaten Jombang

Penerbit:Jombang: Pokja Sanitasi Kabupaten Jombang, 2010; iv, 123 hal + tabel + gambar
No. Klasifikasi:363.725.983.517 STR
Kata Kunci:Strategi Sanitasi, Kabupaten Jombang, Air Bersih, Limbah, Drainase, Pencemaran Lingkungan, CTPS.
Lokasi:Perpustakaan Pokja AMPL. Telepon 021-31904113
Kategori:Buku

Profil sanitasi Kabupaten sebagai gambaran nyata kondisi sanitasi di Kabupaten Jombang ditinjau dalam berbagai aspek yaitu kesehatan lingkungan, kesehatan dan pola hidup masyarakat, kuantitas dan kualitas air, limbah cair rumah tangga, limbah padat (sampah), drainase lingkungan, pencemaran udara, limbah industri dan penanganan limbah medis.

Kondisi kesehatan lingkungan di Kabupaten Jombang semakin menurun hal ini ditunjukkan oleh adanya peningkatan pencemaran lingkungan baik pencemaran air , tanah maupun udara. Menurut data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang tahun 2008 dari tiga kecamatan yaitu Jombang, Peterongan dan Diwek dgn jumlah rumah 64.465 dan 77.856 KK yang memiliki jamban baru 58,6%.  

Timbulan sampah yang semakin meningkat seiring peningkatan jumlah penduduk dan fasilitas penunjangnya yang mengakibatkan tidak optimalnya penanganan sampah mulai dari sumber sampah hingga ke tempat pemrosesan akhir sampah baik yang dilakukan oleh masyarakat maupun oleh Dinas Kebersihan.

Secara umum kondisi drainase di Kabupaten Jombang cukup memprihatinkan terutama pada saluran drainase tertutup. Saluran tertutup ini sebagian besar merupakan peninggalan zaman penjajahan Belanda yang sudah kurang berfungsi dan sering tersumbat sehingga bila intensitas curah hujan cukup tinggi akan terjadi genangan.

Kondisi lingkungan pun semakin menurun diakibatkan polusi udara dan kurangnya ruang terbuka hijau. Hal ini berdampak pada  suhu udara yang semakin panas dan  kualitas maupun kuantitas air bersihpun semakin berkurang. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, masyarakat memperolehnya dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), air sumur, hidran umum dan sebagian kecil berasal dari sumber mata air.

Disisi lain, kesadaran masyarakat Kabupaten Jombang untuk mencuci tangan pakai sabun sudah tinggi yaitu sebesar 95%.

 

 



Post Date : 31 Oktober 2012