Sebanyak 3.000 Satpol PP Bersihkan Sampah KBT Sepanjang 10 Km

Sumber:beritasatu.com - 21 April 2013
Kategori:Sampah Jakarta

Sebanyak 3.000 anggota Satpol PP yang ada di lingkungan Provinsi DKI Jakarta membersihkan sampah di sepanjang 10 km Kanal Banjir Timur, Minggu pagi (20/4).

Kegiatan untuk memperingati ulang tahun ke-63 Satpol PP dan ulang tahun ke-51 Perlindungan Masyarakat (Linmas) DKI Jakarta ini digelar mulai dari Pintu Air Malaka Sari, Kecamatan Duren Sawit hingga Jalan IPN, Kebon Nanas, Kelurahan Cipinang Besar Selatan, Kecamatan Jatinegara. Selain para personel Satpol PP, kegiatan ini juga melibatkan petugas dari Dinas Pekerjaan Umum, dan warga sekitar.

"Ada enam titik sepanjang lima kilometer sisi selatan dan lima kilometer sisi utara dengan pembagian masing-masing perwilayah, yakni personel Satpol PP Provinsi, Satpol PP wilayah Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Jakarta Pusat," kata Kasatpol PP, Kukuh Hadi Santoso saat ditemui wartawan di Pintu Air Malaka Sari, Kanal Banjir Timur, Jakarta Timur.

Dikatakan Kukuh, KBT sudah dipandang sebagai ikon warga Jakarta Timur. Untuk itu, kanal yang diharapkan menjadi salah satu solusi banjir di Jakarta ini harus dirawat dan dipelihara. Apalagi, KBT sering dimanfaatkan sebagai tempat dan rekreasi dan olahraga warga sekitar.

Selain bersih KBT, Kukuh mengatakan, pihaknya juga akan menggelar donor darah. Dikatakan, dengan kegiatan-kegiatan ini diharapkan masyarakat akan lebih mengenal Satpol PP.

"Jangan dilihat Satpol PP cuma tukang gusur tukang garuk kaki lima, itu hanya sebagian kecil. Istilahnya bukan menggusur, bukan menertibkan, hanya memberitahu kepada masyarakat bahwa ini dilarang. Dalam acara kerja bakti, atau kegiatan sosial, Satpol PP juga ikut serta," katanya.

Kukuh mengatakan, pihaknya bekerja berdasar peraturan yang telah dibuat oleh Pemprov. Pihaknya, hanya menjalankan tugas yang diamanatkan peraturan tersebut.

"Kami bekerja berdasarkan peraturan, peraturan atau Perda inikan bukan dibuat Satpol PP. Kami hanya melaksanakan tugas, karena aturan itu dibuat oleh rakyat, disahkan oleh DPRD, kami itu melaksanakan tugas rakyat," katanya.

Ke depan, Kukuh mengatakan, pihaknya akan menghindari kericuhan yang kerap terjadi dalam pegiatan penertiban. Kepada para personel, Kukuh menyatakan, sudah mengimbau untuk lebih mengedepankan dialog dan mengurangi menggunakan senjata dalam setiap kegiatan penertiban.

"Saya minta kepada bawahan saya melakukan dialog dan berikan solusi. Teman-teman SatpoL PP jangan gunakan alat pentungan dan tameng, itu dikurangi, seperti kemarin penggusuran di KPK itu kita hanya menghalau mereka, tidak menggunakan senjata. Tapi bukan berarti kita tinggalkan atau buang begitu saja senjatanya, masih kita pakai, tapi lihat dulu situasinya, kalau yang dihadapi bawa parang, celurit, batu dan segala macam, kita juga tidak mau anak buah mati konyol. Itu untuk melindungi diri dan melindungi masyarakat," paparnya.

Kukuh mengatakan, saat ini pihaknya tengah memfokuskan untuk mensterilkan kawasan KBT dari pedagang kaki lima. Hal ini, menurutnya, karena kawasan KBT bukan untuk kawasan berdagang.

"Kita ini bukan menertibkan, tapi memberitahu kalau KBT bukan untuk berdagang. Selama 24 jam petugas Satpol PP ditugaskan untuk menjaga KBT," ujarnya.

Wali Kota Jakarta Timur, Krisdianto yang hadir dalam kegiatan itu mengatakan, kebersihan KBT sangat penting untuk dijaga karena setiap harinya kawasan ini selalu didatangi oleh masyarakat.

"Jadi kebersihan KBT harus selalu dijaga dan mari kita semua bersih-bersih KBT dapat menjadi tempat yang nyaman dan indah untuk dinikmati oleh masyarakat luas," katanya.

Dikatakan, tak hanya kebersihan, para petugas Satpol PP juga turut menjaga keamanan KBT. Setiap hari selama 24 jam, kata Krisdianto, petugas Satpol PP menjaga kawasan yang mulai ramai dengan aktivitas masyarakat tersebut.

Aktivitas ini berdampak pada munculnya kerawanan sosial, seperti marak pedagang kaki lima (PKL), aksi corat coret, tawuran hingga tindak kriminalitas lainnya.

“Satpol PP menjaga KBT 24 jam, tapi tentunya Satpol PP tidak dapat bekerja sendiri tanpa bantuan masyarakat,” pesan Walikota.

Selain dengan peralatan manual, pembersihan KBT dilakukan para petugas Satpol PP dengan menurunkan 17 perahu karet untuk mengangkat sampah yang berada di tengah aliran kanal.



Post Date : 22 April 2013