Membangkitkan Kesadaran Masyarakat

Sumber:Media Indonesia - 11 April 2014
Kategori:Sampah Jakarta
SELAMA ini sampah menjadi permasalahan Ibu Kota yang sulit ditangani. Berbagai upaya dilakukan Pemprov DKI Jakarta untuk mengatasi masalah sampah. Namun, semua itu tidak akan pernah berhasil tanpa adanya kesadaran dari manusianya itu sendiri, dalam hal ini masyarakat Jakarta.

Keinginan warga Jakarta terbebas dari sampah yang bisa menyebabkan banjir begitu tinggi. Akan tetapi, upaya mereka untuk bahu membahu saling menjaga lingkungan hampir tak ada. Apa pun upaya dan teknik pengolahan sampah yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jakarta seperti program bank sampah tidak akan berhasil tanpa adanya kesadaran masyarakat, Abetnego Tarigan, Direktur Nasional Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi), mengatakan kebijakan pengelolaan sampah yang selama ini hanya bertumpu pada pendekatan kumpulangkut-buang dengan mengandalkan keberadaan tempat pembuangan akhir (TPA) harus diubah.

Dalam hal pengelolaan sampah, Abetnego mengatakan masyarakat harus dibina dengan cara sosialisasi pemanfaatan serta pengelolaan sampah.

“Perlu adanya pendidikan kepada warga tentang pentingnya menangani sampah. Kepada masyarakat terus disosialisasikan soal memilah sampah, agar semua lini baik pemerintahan maupun masyarakat bisa berjalan baik,“ ucapnya kepada Media Indonesia, Senin (7/4).

Dia juga menilai muncul nya konsep bank sampah perlu mendapatkan apre siasi. Perlu pemerataan di setiap wilayah mengenai ba gaimana bank sampah itu di jalankan-kan. “Bank sampah di Jakarta sudah berjalan cukup baik. Namun yang perlu diingat, pemerataan wilayah yang menggunakan bank sampah itu tidak luas. Hanya kelompok kelompok tertentu. Peme rintah harus menggalakkan agar semua wilayah me manfaatkan bank sampah,“ terang Abetnego.

Lebih lanjut dia menga takan masyarakat mulai menyadarai banwa bank sampah mempunyai potensi ekonomi. Meski begitu, ke sadaran dalam menangani sampah harus didahulukan.

“Tingkat kesadaran ma syarakat beragam, secara umum memahami penting nya penanganan sampah. Namun, kesadaran untuk berbuatnya yang dirasa kurang,“ tuturnya.

Dia juga menilai saat ini belum ada sistem pengelo laan sampah yang terpadu. Sistem yang ada saat ini be lum mampu mengakomodasi sampah yang berasal dari masyarakat.

“Misalnya, masyarakat su dah memilah sampah, tapi tidak ada sarana-prasarana untuk mengangkut sampah itu. (AF/J-2)


Post Date : 11 April 2014