Peran Pokja AMPL Provinsi Dalam Mendorong Peningkatan Kinerja Badan Pengelola Sistem Penyediaan Air Minum dan Sanitasi (BPSPAM) PAMSIMAS

Pengarang:Alex Abdi Chalik
Penerbit:Jakarta: Kementrian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Cipta Karya Direktorat Pengembangan Air Minum, 2012
Halaman:46 hal + gambar
No. Klasifikasi:623.854.598 Cha p
Kata Kunci:Pokja AMPL, Pamsimas, MDGs.
Lokasi:Perpustakaan Pokja AMPL. Telepon 021-31904113
Kategori:Presentasi

Melihat proporsi penduduk Indonesia terhadap sumber air minum terlindungi (akses aman) secara nasional pada tahun 2011 sebesar 47,71% sementara itu  target yang harus dicapai tahun 2015 sebesar 68,87%. Sedangkan total cakupan pelayanan air minum perpipaan sebesar 25,56% dan target yang harus dicapai sebesar 41,03%.

Untuk mencapai itu semua Kementrian Pekerjaan Umum  (Kemen PU) mengeluarkan kebijakan  dan strategi pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum  (SPAM) melalui Peraturan Menteri (Permen PU)  nomor 20/PRT/M/2006.  Salah satu program yang dilaksanakan Kemen PU agar dapat mencapai target tersebut yaitu melalui program Pamsimas. Program ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah warga miskin perdesaan dan pinggiran kota yang dapat mengakses pelayanan air minum dan sanitasi, serta meningkatkan nilai dan perilaku hidup bersih dan sehat dalam rangka pencapaian target MDGs (sektor air minum dan sanitasi) melalui pengarusutamaan dan perluasan pendekatan pembangunan berbasis masyarakat.

Program Pamsimas ini telah dilaksanakan di berbagai kabupaten kota di Indonesia. Untuk memperlancar jalannya program ini diperlukan dukungan dari Kelompok Kerja (Pokja) AMPL Provinsi yaitu untuk peningkatan kinerja BPSPAMS dan  pemenuhan kinerja replikasi.



Post Date : 01 Maret 2013