|
Samarinda, Kompas - Banjir yang melanda Kota Samarinda, Kalimantan Timur, hingga Rabu (21/4) sebagian belum menyurut. Air tampak masih menggenangi ratusan rumah di Jalan Remaja, Jalan Pemuda, Perumahan Bumi Sempaja, dan kawasan lain. Sebagian ruas jalan juga masih tergenang air hingga membuat warga kesulitan melakukan aktivitas. "Di Air Hitam air belum surut, bahkan di beberapa tempat yang sebelumnya belum tergenang kini juga mulai tergenang. Di Jalan Pemuda bahkan ada warga yang harus menggunakan ketinting untuk beraktivitas," kata Endro, seorang warga. Bahkan, sejumlah warga yang rumahnya terendam banjir minta dapur umum karena tidak bisa memasak. Mereka juga khawatir banjir akan meluas jika kembali terjadi hujan. Air juga masih menggenang di Kelurahan Sungai Pinang. Warga belum bisa membersihkan rumah yang terendam air bercampur lumpur karena masih menunggu air benar-benar surut. Demikian juga di Perumahan Bumi Sempaja, air menggenang hingga ketinggian sepinggang. Bahkan, warga yang kesal sempat berunjuk rasa dan memblokir Jalan Kadrie Oning yang menghubungkan SamarindaTenggarong. Mereka minta perhatian Pemerintah Kota Samarinda menanggulangi banjir yang membuat warga kesulitan melakukan aktivitas. Sebagian wilayah Kota Samarinda yang dibelah Sungai Mahakam itu memang rawan banjir. Beberapa wilayah yang rawan banjir di antaranya kawasan Air Hitam, Air Putih, Sempaja, Sungai Pinang, dan beberapa kawasan lain. (ray) Post Date : 22 April 2004 |