PDAM Putus Ratusan Pelanggan

Sumber:Banjarmasin Post - 28 Juni 2005
Kategori:Air Minum
Langkah pahit ditempuh Manajemen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Pelaihari. Ratusan meter pelanggan diputus guna menghindari kepailitan.

Plt Direktur PDAM Pelaihari H Suriansyah mengatakan, dengan berat hati pihaknya terpaksa memutus meter (distribusi air bersih) terhadap sejumlah pelanggan. "Ada 400-an pelanggan yang kami putus," sebutnya, pekan tadi.

Pelanggan tersebut yakni yang berada di wilayah IKK Bati-Bati, tepatnya di Desa Pandahan. Hanya tersisa 200-an pelanggan setempat, yang hingga kini mampu dilayani.

Suriansyah yang masa definitifnya sebagai Direktur PDAM berakhir per 2 Maret lalu menerangkan, pemutusan pelayanan air bersih tersebut disebabkan pihaknya tidak sanggup lagi memikul beban subsidi.

Apalagi dengan naiknya harga BBM, listrik serta bahan-bahan kimia (tawas dan lainnya).Selama ini, bebernya didampingi dua stafnya Kabag Perencanaan Jarlani dan Kabag Transmisi Ronyan Pranoto, beban subsidi yang harus ditanggung guna melayani air bersih pelanggan di Desa Pandahan mencapai Rp4,5 juta per bulan.

Beban operasional untuk melayani IKK Bati-Bati khususnya di lokasi pelanggan terjauh, seperti Desa Pandahan, cukup besar. Ini lantaran sumber air bersih diambil dari Kecamatan Kurau yang berjarak belasan kilometer.

Biaya yang dikeluarkan per bulan mencapai Rp7 juta. Sementara penerimaan dari pembayaran rekening pelanggan Desa Pandahan hanya berkisar Rp2-2,5 juta per bulan. "Dulu kami masih sanggup memikul beban subsidi ini, karena harga BBM, listrik, dan bahan kimia belum naik," sebut Suriansyah.roy

Post Date : 28 Juni 2005