Pedagang Minta Bak Sampah Ditambah

Sumber:Suara Merdeka - 30 Agustus 2005
Kategori:Sampah Luar Jakarta
CEPU - Persoalan sampah yang menggunung di Pasar Induk Cepu sedikit banyak sudah bisa diselesaikan, menyusul pertemuan segi tiga antara pedagang pasar, Kantor Kebersihan dan Pertamanan (KKP), dan Dinas Pendapatan Daerah (Dipenda) beberapa waktu lalu.

Kepala Dipenda Heru Sutopo SH kemarin mengatakan, dalam pertemuan itu disepakati para pedagang akan menjaga kebersihan lingkungan pasar dengan cara membuang sampah ke dalam bak penampungan yang tersedia di lokasi pasar. Namun para pedagang meminta penambahan waktu pengambilan sampah dan penambahan bak penampungan karena dua bak penampungan yang ada saat ini tidak cukup untuk menampung seluruh sampah.

''Alhamdulillah persoalan sampah di Pasar Induk Cepu sudah bisa diselesaikan setelah kami melakukan pertemuan dengan pedagang pasar dan KKP,'' tandas Heru.

Sementara itu, berdasar pantauan Suara Merdeka di Pasar Induk Cepu, sampah yang semula menumpuk di sekitar bak penampungan, kini sudah dibersihkan. Menurut Mujakki (45) salah seorang pedagang, pembersihan dilakukan dengan cara gotong royong setelah pertemuan segi tiga itu. ''Kami kerja bakti bersama petugas KKP untuk membersihkan sampah yang berserakan di sekitar bak penampungan,'' ucapnya.

Selalu Penuh

Sebenarnya, menurut dia, para pedagang setiap hari berupaya membuang sampah ke dalam bak penampungan. Namun lantaran sampah di bak selalu penuh, terpaksa membuang di sekitar bak. Tujuannya, agar petugas yang akan mengangkut sampah tidak kesulitan. Namun ternyata, yang diambil hanya sampah yang ditampung di bak. Akibatnya, sampah yang berserakan di sekitar bak menumpuk.

''Berdasar pengalaman ini, kami meminta penambahan bak penampungan. Minimal ditambah satu sehingga menjadi tiga buah,'' pintanya.

Kepala KKP Blora Drs Dwi Santoso mengatakan, pihaknya akan memenuhi permintaan para pedagang dengan cara menambah bak penampungan sampah di Pasar Induk Cepu. Selain itu, pihaknya menginstruksikan petugas pemungut sampah untuk menambah waktu pengambilan sampah, dari sebelumnya dua kali/hari menjadi tiga kali. ''Penambahan bak akan kami lakukan secepat mungkin,'' katanya.(aiz-17m)

Post Date : 30 Agustus 2005