Ratusan Rumah Tergenang

Sumber:Kompas - 08 Maret 2012
Kategori:Banjir di Luar Jakarta
GORONTALO, KOMPAS - Sekitar 280 rumah di tiga desa di Kecamatan Tomilito, Kabupaten Gorontalo Utara, Gorontalo, diterjang banjir, Rabu (7/3) siang, setelah Sungai Bubode meluap karena hujan mengguyur sejak Selasa sore.
 
Banjir dan longsor juga mengakibatkan enam rumah rusak berat di Desa Slahung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur (Jatim).
 
Desa di Gorontalo yang diterjang banjir adalah Bubode (105 rumah), Milango (116 rumah), dan Leao (63 rumah). Salah satu rumah di Desa Bubode nyaris roboh diterjang banjir dengan ketinggian air 50-75 sentimeter (cm). Banjir juga merusak sebuah jembatan di Desa Milango. Diperkirakan ada puluhan hektar (ha) sawah yang baru ditanami padi terendam banjir. ”Ada sekitar 1.250 jiwa di tiga desa yang menjadi korban banjir. Beruntung tidak ada satu pun korban jiwa akibat banjir ini. Sebagian dari warga berada di tenda darurat, dan bantuan beras, mi instan, serta ikan kalengan sudah kami salurkan,” kata Kepala Seksi Logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gorontalo Tahir Laendeng.
 
Di Ponorogo, Jatim, walaupun tidak sampai mengakibatkan jatuhnya korban jiwa, bencana itu telah mengakibatkan seluruh penghuni rumah mengungsi karena kehilangan tempat tinggal.
 
Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Ponorogo Setyo Budiono mengatakan, empat rumah rusak akibat longsor, sedangkan dua rumah lainnya rusak karena diporakporandakan oleh angin puting beliung.
 
Sementara itu, dua anak buah kapal bagan pencari ikan Anak Kandung 08 bernama Eki (20) dan Alan (40), Rabu (7/3) pagi, hilang terbawa gelombang. Keduanya hilang setelah tercebur ke laut saat badai menghantam kapal berkapasitas 27 gros ton itu di perairan Pulau Toran, Kota Padang. (APO/NIK/INK)


Post Date : 08 Maret 2012