Sampah Karawang Kota Terbengkalai

Sumber:Koran Sindo - 11 April 2012
Kategori:Sampah Luar Jakarta
KARAWANG – Setiap hari, tumpukan sampah Karawang Kota mencapai 250 ton.Kondisi itu diperparah dengan minimnya sarana prasarana kebersihan sehingga banyak sampah berserakan di jalan, bahkan menimbulkan tempat pembuangan sampah (TPS) ilegal.
 
Koordinator Kebersihan Bidang Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Dinas Cipta Karya Ganpu Hermawan mengatakan, volume sampah di Karawang Kota mencapai 250 ton per hari. Sampah tersebut didominasi sampah rumah tangga. “Sementara saat ini armada yang beroperasi di wilayah Karawang Kota untuk mengangkat sampah tersebut hanya ada sekitar 27 armada,” kata Hermawan. Keberadaan armada tersebut jauh dari ideal untuk mengangkut sampah.Menurut dia, ideal armada untuk mengangkut 250 ton sampah per hari itu mencapai 75 armada. 
 
Di Rengasdengklok sendiri hanya ada empat armada dan Cikampek tujuh armada. “Selain itu, banyak tumpukan sampah ilegal. Hal itu disebabkan kurangnya kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya. Lahan kosong merupakan tempat yang sering dijadikan pembuangan sampah. Untuk antisipasi, setiap kali pembuangan sampah ilegal, kami sudah membuat pagar agar tidak digunakan kembali,” jelasnya. Kepala Bidang Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Dinas Cipta Karya Basuki Rachmat menyatakan, operasi pembersihan lokasi-lokasi pembuangan sampah akan dilakukan setiap satu bulan sekali untuk mengurangi penumpukan sampah.
 
“Kami upayakan pengangkutan sampah terus dilakukan terutama di jalurjalur utama,”kata Basuki. Sementara kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalupang saat ini sudah tidak bisa menampung lagi sampah yang dibuang ke wilayah tersebut. Untuk itu,TPA Jalupang harus dilakukan perluasan. raden bagja mulyana


Post Date : 11 April 2012