Tiga TPS Dikembangkan

Sumber:Suara Pembaruan - 17 September 2007
Kategori:Sampah Jakarta
[JAKARTA] Tiga lokasi tempat pembuangan sementara (TPS), yakni Duri Kosambi (Jakarta Barat), Pulogebang (Jakarta Timur), dan Marunda (Jakarta Utara) akan dikembangkan menjadi tempat pengelolaan sampah muktahir. Kebijakan Pemprov DKI Jakarta ini dilakukan karena sampai saat ini penanganan sampah di ibukota belum maksimal dan sering dikeluhkan warga.

Menurut Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, Minggu (16/9), Pemprov DKI Jakarta akan terus melakukan terobosan-terobosan baru, sehingga penanganan sampah tidak lagi menjadi momok bagi warga Jakarta, dan sekitarnya. Keberhasilan uji coba pengelolaan sampah dengan sistem zero waste di Stasiun Peralihan Antara (SPA) Cilincing, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu, menjadi patokan bagi pihaknya untuk mengembangkan teknologi yang canggih.

Dia menargetkan ketiga lokasi tersebut baru bisa berfungsi lima tahun mendatang. Dengan kecanggihan teknologi, setiap hari mampu TPS mengelola 1.000 ton sampah, sehingga sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang hanya sekitar 2.000 ton saja.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebersihan Pemprov DKI Jakarta, Eko Bahruna mengatakan selama masa uji coba yang telah berjalan sekitar lima bulan lalu, hasil pengolahan sampah dengan menggunakan teknologi zero waste yang dikembangkan di SPA Cakung ternyata mampu mengurangi volume pembuangan sampah ke TPA di Bantar Gebang. "Volume pengurangannya bisa mencapai 10 hingga 15 persen dari total rata-rata volume sampah di DKI Jakarta yang mencapai 6.000 ton per hari," kata dia. [M-16]



Post Date : 17 September 2007