Air Minum

Melihat Indonesia dari Bengawan Solo

Bengawan Solo, sungai terbesar dan terpanjang di Pulau Jawa itu, menjadi saksi bisu bagaimana manusia Indonesia memperlakukan secara ironis sumber kehidupan utamanya, yakni air.

---

Sedimentasi Waduk Ancam Persediaan Air

Bendungan Serbaguna Wonogiri atau yang dikenal dengan Waduk Gajah Mungkur adalah salah satu waduk terbesar di Jawa Tengah.

---

Muara Bengawan Solo Pun Menangis...

Menyusuri muara Bengawan Solo di Ujung Pangkah, Gresik, Jawa Timur, adalah menyusuri keprihatinan. Rerimbunan bakau tumbuh jarang.

---

Benang Merah Sejarah Kehidupan

Studi tentang kesejarahan Bengawan Solo belum banyak dilakukan, terlebih yang mencakup lintas masa dan sepanjang alirannya.

---

Bengawan Solo Mendesak untuk Diselamatkan

Berbagai masalah lingkungan hidup muncul di sepanjang Daerah Aliran Sungai Bengawan Solo. Kalau masalah ini tidak ditangani dengan sungguh-sungguh,

---

Perjalanan ke Titik Nol

Perjalanan ke "titik nol" Bengawan Solo ini cukup mendebarkan. Perasaan ingin tahu sangat tinggi karena berbagai cerita kedahsyatan sungai ini di kawasan lembah dan hilir saat banjir.

---

Air Bersih, Kado yang Tak Teraih

Pagi masih gelap, saat Yanti menimba air dari sumurnya yang dalam. Namun, hanya seperempat ember air yang tertimba.

---

Kesulitan Air Itu Berulang di Ngestirejo...

Suasana Telaga Tritis di Desa Ngestirejo, Tanjungsari, Gunung Kidul, Senin (18/6) siang, tampak tenang. Hanya terlihat beberapa perempuan mencuci di sisi selatan.

---

Air Toilet Lebih Bersih daripada Air Keran

MERASA ada yang salah pada keran air minum di sekolahnya, Kyleray Katherman, 13, siswa SMP di North Bend, Oregon, AS, melalui tugas sekolahnya, memilih meneliti kadar bakteri air keran di sekolah dengan air kloset.

---

Kearifan Lokal Menjaga Mata Air

Hingga kini, Ponimin (37), Kepala Dusun Tenggar, Desa Jeblogan, Wonogiri, Jawa Tengah, meyakini dayangan atau reksan (semacam tempat keramat) Tenggar yang merupakan mata air di daerah hulu Bengawan Solo adalah sumber kesejahteraan dan keselamatan warga setempat.

---

Mengenang Situ Aksan

NAPAS Sumanto (70) tersengal-sengal mendorong gerobak berisi air bersih yang dikemas dalam 10 jeriken berukuran 10 liter.

---

Air bukan Gratisan

FENOMENA Situ Aksan, rentan banjir di musim hujan, dan sulitnya mendapat air di musim kemarau bisa jadi masa depan sebagian besar wilayah.

---

Lubang Mini Penyerap Air

Kota Bogor membuat puluhan ribu lubang penyerap air. Lebih efektif dari sumur resapan.

---

The Ultimate Risks of Water Privatization

According to the United Nations, roughly one-sixth of the world's population has no access to safe water.

---

Emas Biru Itu Mulai Langka

Seperti udara, air begitu melimpah di muka bumi ini. Namun, keduanya bernasib samaterabaikan. Di banyak tempat, apalagi di perkotaan,

---

Mereka Menyabung Nyawa untuk Menyambung Hidup

Sudah berkali-kali Wisno Rettob (41) menggali sumur untuk mencari air tawar. Namun, selalu saja air payau yang dia temukan. Warga menyebutnya air salobar.

---

Di Tengah Impitan Utang dan Pipa Bocor

Perusahaan Daerah Air Minum atau PDAM Kota Semarang mengalami kerugian hingga Rp 21 miliar dalam kurun waktu dua tahun terakhir.

---

Penuhi Kebutuhan Pokok Air Masyarakat

Bulan Maret sudah lewat, pertanda musim hujan mulai seret. Berarti bulan-bulan kering akan segera datang.

---

Anggaran Publik Untuk Penyediaan Air Bersih

Seminar menghadirkan Ketua Komisi V DPR-RI Ahmad Muqowam, Dirjen Bina Cipta Karya Departemen Pekerjaan Umum, Ir. Agoes Wdjanarko dan peneliti LP3ES, Kuswanto, SA, hadir dalam kegiatan yang dipandu oleh moderator Erfan Maryono.

---

Belum Semua Warga Menikmati Air Bersih

Indonesia memiliki 6 persen potensi air dunia atau 21 persen potensi air di Asia Pasifik. Namun setiap tahun kita mengalami krisis air bersih, secara kuantitas maupun kualitas.

---